Kebangkitan Tecno selama beberapa tahun terakhir sangatlah besar dan merek tersebut menikmati tahun yang sukses. Tecno, bagian dari grup Transsion Holdings bersama dengan Infinix dan itel, telah beroperasi di pasar berkembang selama bertahun-tahun, dengan pabrikan meluncurkan beberapa ponsel unggulan pada tahun 2024.
Mulai dari perangkat lipat Phantom V Fold2 dan V Flip2 hingga seri Camon 30 dan Pova 6, Tecno telah memperkuat posisinya dalam portofolio perangkatnya, namun kami juga melihat beberapa kekurangan serta masalah yang lebih mendesak dalam memperluas jangkauan globalnya.
Pemenang: Phantom V Fold2 dan V Flip2
Meskipun Phantom V Fold2 dan V Flip2 dari Tecno masih merupakan pemain yang cukup baru di pasar perangkat lipat, mereka menawarkan peningkatan yang signifikan dibandingkan pendahulunya. Tecno telah membuat lompatan besar dalam desain kedua perangkat, tetapi V Fold2 paling menonjol.
V Fold2 lebih ringan 50 gram dibandingkan V Fold generasi pertama, dan jauh lebih tipis, menjadikannya level yang sangat berbeda dalam hal perangkat keras. Bagian belakang kulit vegan ramah sentuhan yang diperbarui, pulau kamera yang lebih tradisional, dan peningkatan peringkat IP54 merupakan tambahan yang bagus. Kami juga harus menyebutkan dukungan stylus tambahan, kamera ultrawide 50MP baru, dan antarmuka Android 14 yang diperbarui yang lebih dioptimalkan untuk format layar besar.
V Flip2 juga terasa seperti produk yang lebih halus, dengan layar overlay 3,64 inci yang praktis, kamera ultrawide 50MP yang diperbarui, baterai lebih besar 4,720 mAh, dan pengisian cepat 70W yang terdepan di kelasnya.
Dengan harga INR 79,999 ($945/€890) untuk V Fold2 dan INR 34,999 untuk V Flip2 ($415/€390), ini adalah salah satu ponsel lipat paling terjangkau di luar sana, tapi sayangnya Tecno Belum ada rilis global yang dikonfirmasi. Semoga berikutnya generasi Phantom akan mengatasi masalah ini.
Pemenang: Camon 30 Premier
Fitur premium yang melampaui kisaran harganya – itulah inti dari Camon 30 Premier, salah satu kejutan kelas menengah. Muncul dengan LTPO OLED, chipset Dimensity 8200 Ultimate yang kuat, dan tiga kamera 50MP, termasuk penembak periskop optik 3x, yang tidak Anda lihat dalam kisaran harga INR 39.999 ($470/€450).
Dengan desain premium, masa pakai baterai yang solid, pengisian daya 70W, dan pengaturan speaker yang hebat, Camon 30 Premier adalah perangkat yang layak mendapat pengakuan lebih. Mudah-mudahan Tecno akan memperluas ke lebih banyak pasar pada tahun 2025, dengan Camon 40 Premier dibangun berdasarkan paket nilai luar biasa yang ditawarkan oleh Camon 30 Premier.
Pemenang: Tecno Pova 6 Pro
Seperti Camon 30 Premier, Pova 6 Pro yang berfokus pada game dari Tecno adalah mesin kelas menengah penuh fitur lainnya yang menarik perhatian kami karena nilainya yang sepadan dengan uangnya.
Memiliki desain unik dengan elemen belakang transparan, bentuk bersudut, dan strip lampu LED untuk notifikasi. AMOLED 120Hz, kamera utama 108MP yang diperbarui, dan baterai besar 6.000 mAh dengan pengisian cepat 70W adalah beberapa tambahan bagus pada Pova 5 Pro. Dikombinasikan dengan Dimensity 6080 yang andal, HiOS 14 yang kaya fitur berbasis Android 14, dan paket ritel yang melimpah, tidak ada salahnya dalam kisaran harga €300.
Pecundang: Spark 20 Pro+
Jajaran Spark Tecno menawarkan beberapa perangkat anggaran yang luar biasa, dan meskipun Spark 20 Pro+ adalah penawaran kelas menengah yang lengkap, kami memiliki beberapa keluhan. MediaTek Helio G99 di dalam ponsel sekarang mulai terlihat agak tua, dan tidak adanya kebijakan pembaruan perangkat lunak merupakan masalah yang perlu diatasi.
Kami juga berpendapat bahwa layar AMOLED melengkung 6,78 inci terhambat oleh kurangnya dukungan HDR dan kecerahan yang relatif rendah yaitu 549 nits. Dikombinasikan dengan fakta bahwa unit ulasan kami menjalankan HiOS 13.6 daripada versi 14 yang lebih baru, dan beberapa masalah stabilitas Wi-Fi, menurut kami Spark 20 Pro+ dapat berkinerja lebih baik.
Pecundang: Ketersediaan Global
Dari pilihan ponsel seri Camon dan Pova kelas menengah hingga seri Phantom V Fold dan V Flip yang terjangkau, Tecno membuat ponsel hebat yang melampaui merek-merek terkenal. Merek ini memiliki kehadiran yang baik di pasar negara berkembang, namun belum membawa momentumnya ke pasar Barat, yang kita hanya bisa berharap akan terjadi dalam waktu dekat.
Pecundang: Penerus Phantom X2 Pro
Sudah lebih dari dua tahun sejak Tecno meluncurkan Phantom X2 Pro dan kamera potret pop-up 2,5x yang sangat kami sukai. Kami bertanya-tanya mengapa Tecno belum meluncurkan penerusnya, tapi semoga tahun 2025 akan mengubahnya.
Tecno baru-baru ini mengumumkan pengembangan kamera telefoto EVS Dynamic Snapshot dan Tap Any Zoom Prism, yang terasa seperti milik Phantom X3 Pro.
