Jakarta – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, tiba di Indonesia dalam kunjungan bersejarah yang bertujuan memperdalam hubungan bilateral kedua negara. Pertemuan antara Erdogan dan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama di berbagai sektor, termasuk ekonomi, pertahanan, dan lingkungan.
Kunjungan ini menandai pelaksanaan perdana High-Level Strategic Cooperation Council (HLSCC), sebuah forum strategis yang pertama kali diumumkan dalam KTT G20 di Bali pada 2022. Melalui HLSCC, Indonesia dan Turki berambisi meningkatkan volume perdagangan hingga 10 miliar dolar AS, seiring dengan berbagai proyek kerja sama di bidang industri pertahanan dan investasi ekonomi.
Di sektor pertahanan, kedua negara telah menjalin kolaborasi dalam produksi drone tempur dan pengembangan tank medium Harimau. Sementara itu, dalam sektor ekonomi, Turki menjadi mitra strategis Indonesia dalam menjangkau pasar Eropa Selatan dan Timur Tengah.
Selain aspek ekonomi dan pertahanan, kedua negara juga memperkuat kerja sama dalam bidang ketenagakerjaan, lingkungan, serta pendidikan. Turki saat ini menjadi salah satu destinasi favorit bagi mahasiswa Indonesia, dengan lebih dari 4.500 pelajar menuntut ilmu di sana.
Pemerintah Indonesia telah menyiapkan rangkaian penyambutan bagi Erdogan, dengan pengamanan ketat dari TNI dan Polri. Kunjungan ini diharapkan dapat membuka babak baru bagi hubungan strategis Indonesia-Turki, menciptakan peluang kerja sama yang lebih erat dan saling menguntungkan bagi kedua negara.