Belo Horizonte, Brasil – Cruzeiro dan Corinthians kembali melanjutkan perjuangan mereka dalam Copa do Brasil. Kedua kubu tersebut saling berhadapan di babak semifinal, dan dalam leg pertama, kemenangan digenggam oleh Corinthians, yang sukses menekuk Cruzeiro dengan skor tipis 1-0.
Corinthians memiliki rekor yang cukup buruk di stadion Mineirao. Terakhir kali Corinthians mengakhiri kunjungannya ke markas Cruzeiro dengan hasil positif, dalam turnamen resmi, adalah pada Oktober 2014 lalu, dimana mereka membawa pulang kemenangan serupa, 1-0.
Dengan rekor tersebut, yang juga didampingi oleh fakta bahwa Corinthians gagal menang dalam empat laga terakhirnya, sebuah tekanan berat beristirahat di punggung sang tamu.
Meskipun demikian, Corinthians tetap mendatangi pertemuan ini dengan kepala tinggi.
Corinthians membuka laga dengan nada yang cukup positif. Dalam periode awal, tim tamu sangat aktif di daerah pertahanan Cruzeiro.
Lantas, Corinthians hanya perlu menunggu hingga menit ke-22 untuk membuka papan skor.
- Memphis Depay menyambut umpan Yuri Alberto dengan sebuah sundulan dari jarak dekat. Upaya Depay berhasil dicegat oleh bek Fabricio Bruno, akan tetapi, bola muntah tersebut masih aktif di depan gawang.
- Dengan reaksi kilat, Depay langsung mendorong bola tersebut ke dalam gawang. Kiper Cassio, yang sebelumnya dikecoh oleh percobaan pertama Depay, tidak memiliki waktu untuk menghentikan serangan sambungan Depay.
Gol tersebut menjadi peringatan dini bagi Cruzeiro untuk meningkatkan tempo permainan mereka. Akan tetapi, sang tuan rumah baru mampu memberikan tanggapan tegas dalam babak kedua.
Dengan Cruzeiro yang mulai mengambil inisiatif di bagian depan, Corinthians terpaksa bermain lebih dalam di daerah pertahanan mereka.
Setelah menghabiskan sebagian besar babak pertama dengan cukup nyaman di antara tiang gawang Corinthians, Hugo Souza kini mulai mendapatkan ujian besar dari Cruzeiro.
Meskipun demikian, Corinthians selama ini masih aman dari kebobolan gol. Peluang Cruzeiro di depan gawang tamu mereka jelas meningkat, akan tetapi, penyelesaian akhirnya masih kurang sempurna.
Cruzeiro mengerahkan segala kemampuannya dalam tekanan serangan mereka, namun pada akhirnya, keunggulan tipis Corinthians tetap bertahan hingga penutupan pertandingan.
Dengan hasil tersebut, Corinthians kini unggul 1-0 dalam skor agregat. Sebuah hasil yang cukup memuaskan, terutama mengingat bahwa paceklik kemenangan mereka kini telah berakhir.
Akan tetapi, dengan selisih agregat yang cukup tipis, Cruzeiro masih memiliki kesempatan yang sangat besar untuk membalikkan keadaan.
Lantas, apabila ingin mengamankan tiket mereka menuju ajang final Copa do Brasil, Corinthians harus selalu waspada dalam leg berikutnya, yang akan digelar pada Senin mendatang. (VT)
