Manchester, Inggris – Manchester United kembali gagal meraih tiga poin penuh di Old Trafford setelah ditahan imbang 1-1 oleh West Ham United dalam laga Premier League yang berlangsung Jumat (05/12/25) dinihari.
The Red Devils yang mendominasi dan sempat memimpin melalui gol Premier League perdana Diogo Dalot di kandang, harus menelan pil pahit ketika Soungoutou Magassa menyamakan kedudukan dari situasi bola mati yang kacau.
Hasil ini membuat pasukan Ruben Amorim tertahan di posisi ke delapan, melewatkan kesempatan emas untuk merangsek ke lima besar klasemen.
Tekanan Tanpa Hasil
MU memulai pertandingan dengan penuh energi, berusaha melupakan kekalahan kandang sebelumnya dari Everton.
Anak asuh Amorim mendikte tempo, namun pertahanan kokoh West Ham, terutama penampilan solid Aaron Wan-Bissaka melawan mantan klubnya, membuat Setan Merah frustrasi meski mendapat peluang terbaik di babak pertama.
- Joshua Zirkzee nyaris mencetak gol dari jarak dekat, tetapi upaya itu digagalkan oleh sapuan dramatis Wan-Bissaka tepat di garis gawang.
- Bryan Mbeumo melepaskan tembakan melengkung yang memaksa kiper Alphonse Areola melakukan penyelamatan ujung jari.
Amorim, yang menghadapi resiko kartu merah bagi bek mudanya Ayden Heaven yang sudah mendapat kartu kuning di menit awal, memutuskan melakukan pergantian taktis di jeda dengan memasukkan Leny Yoro untuk menstabilkan pertahanan.
Memecah Kebuntuan & Membunuh Harapan
Kepercayaan diri United terbayar di menit ke-58. Setelah hampir satu jam permainan yang melelahkan, celah akhirnya ditemukan.
- Tembakan jarak jauh Casemiro yang diblok jatuh sempurna di jalur lari Diogo Dalot. Bek sayap asal Portugal itu mengontrol bola dengan tenang sebelum melepaskan tembakan melewati Areola.
- Gol itu bukan hanya membuka skor, tetapi juga merupakan gol Premier League pertama Dalot di Old Trafford dalam 223 penampilannya untuk klub.
- Namun kegembiraan itu hanya bertahan 25 menit. Saat pertandingan memasuki fase krusial dan United tampaknya akan mengamankan kemenangan, West Ham melakukan serangan balik dan mendapatkan tendangan sudut yang fatal di menit ke-83.
- Meskipun Noussair Mazraoui berhasil menyapu sundulan Jarrod Bowen tepat di garis gawang, bola pantulan itu dimanfaatkan dengan cepat oleh Soungoutou Magassa untuk menyarangkannya ke gawang Lammens dan mengubah skor menjadi 1-1.

Hasil imbang ini jelas membuat Pelatih Kepala MU, Ruben Amorim sangat kecewa. Dalam konferensi pers, ia mengakui kelemahan timnya, terutama setelah unggul.
“Kami perlu menjadi lebih baik di babak kedua. Kami kehilangan beberapa bola kedua dan mereka mengubahnya menjadi transisi. Kami mencoba bertahan jauh dari gawang, tapi mereka memenangkan bola melawan tiga pemain kami di pertahanan,” tegas Amorim kepada MU TV dan Sky Sports.
Meskipun Diogo Dalot terpilih sebagai Man of the Match atas kontribusinya, gol perdananya di kandang tidak cukup untuk menutupi fakta bahwa United kembali gagal meraih poin penuh, & mengulang kekecewaan yang mereka alami sepekan sebelumnya.
Amorim menekankan bahwa setiap pertandingan penting dan tim harus segera meningkatkan diri secara drastis, untuk bisa memenangkan lebih banyak pertandingan secara beruntun dan kembali ke jalur Eropa.
Ini adalah kisah yang berulang bagi Manchester United musim ini, periode permainan yang menjanjikan, tekanan yang intens, tetapi diakhiri dengan kegagalan untuk mempertahankan keunggulan di momen-momen terakhir.
Kesempatan untuk naik ke posisi kelima terlewat. Bagi Setan Merah hasil ini bukan hanya tentang kehilangan dua poin, tetapi tentang kehilangan momentum dan keyakinan.
Langkah besar ke depan harus diambil segera, dimulai dengan fokus total pada pertandingan berikutnya, jika mereka ingin mengakhiri musim ini di posisi teratas. (*)
Baca juga :





