Tina Nur Alam, salah satu kandidat yang kerap diperbincangkan sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara pada Pemilu 2024. Kiprahnya sebagai anggota DPR RI dan istri mantan gubernur menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan.
Tina Nur Alam dalam suatu kesempatan menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara pada Pemilihan Umum 2024.
Politisi Nasdem ini mengaku sudah mendapat dukungan dari partainya tetapi ia juga harus bisa realistis melihat perkembangan elektabilitas hasil survei terlebih dahulu.
“Kalau surveinya memang mengharuskan maju sebagai Gubernur, saya nyatakan siap untuk itu,” ujar istri mantan gubernur Nur Alam
Pendidikan menjadi prioritas utama.
Sebagai anggota DPR RI Komisi X yang salah satunya membidangi pendidikan Tina telah membuktikan bisa memenuhi harapan masyarakat, dengan menyalurkan beasiswa dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi untuk Program Indonesia Pintar (PIP) bagi siswa SD, SMP, dan SMA/SMK.
Sebanyak 2000 Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk jenjang perguruan tinggi telah ia salurkan ke berbagai kampus di Sultra. Terbanyak Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) dengan 220 beasiswa.
Tidak hanya di bidang pendidikan Tina sering kali melakukan kunjungan ke daerah untuk melihat dari dekat problem masyarakat dan potensi yang ada di daerah.
Beberapa waktu lalu ia telah mengunjungi sejumlah kota diantaranya Muna dan Buton dengan menemui tokoh-tokoh masyarakat. Respon positif diakuinya lebih banyak didapatkan dari ibu ibu yang tertarik dengan program ekonomi kreatif. Ia pun akan segera menurunkan tim untuk membantu mengevaluasi program prioritas yang dibutuhkan masyarakat.
Seperti diketahui wilayah Sulawesi Tenggara kaya akan potensi alamnya seperti hasil laut, pertanian, pertambangan maupun pariwisata. Dari Potensi semua sektor itu diharapkan bisa berkontribusi untuk pembangunan masyarakat Sulawesi Tenggara.
Berikut kiprah Tina Nur Alam di organisasi kemasyarakatan maupun pemerintahan.
- Anggota DPR RI dua periode (2014–2018 dan 2019–2024).
- Pernah bekerja Bappeda Provinsi Sultra sebagai kepala Bagian Pertambangan dan Energi.
- Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sultra sebagai kepala Bidang Pemasaran Wisata.
- Ketua Lembaga Seni Qosidah Indonesia atau LASQI (2009-2018)
- Ketua LPA Provinsi Sultra dan ketua BK3S Provinsi Sultra.
- Ketua Dewan Kehormatan PERIP Provinsi Sultra (2012-2017).
- Anggota Dewan Pembina BKMT Provinsi Sultra (2012-2017)
- Ketua Dewan Pertimbangan IKA UNHALU (2009-2013). (An)