Paris, Prancis – Tidak lama setelah kekalahan pahitnya di hadapan AS Monaco, Paris Saint-Germain kembali di jalur kemenangan dengan penuh gaya.
Menerima kedatangan Rennes di stadion Parc des Princes pada Minggu (07/12/25), pasukan Les Rouge et Bleu mempermalukan tamu mereka dengan skor telak 5-0.
Meskipun demikian, Rennes memulai laga ini dengan nada yang cukup positif. Dengan penuh kepercayaan diri, Rennes sudah mengancam sejak menit pertama dan mampu memberikan perlawanan sengit kepada pihak tuan rumah.
Atmosfer di lapangan cukup ketat, dengan kedua tim yang saling bertukar serangan. Namun pada akhirnya, kebuntuan skor dipecahkan oleh PSG, tidak lama sebelum setengah jam waktu pertandingan.
- Menit 28: Sebuah serangan balik PSG dituntaskan dengan sempurna oleh penampilan solo Khvicha Kvaratskhelia, yang melesat dari bagian sayap kiri dan melepaskan tembakan jitu dari tepi kotak penalti.
Rennes belum patah semangat dan masih menjadi ancaman besar bagi sang tuan rumah. Akan tetapi, PSG bermain lebih aktif dan memiliki penyelesaian akhir yang klinis di lini depan. Lantas, Les Rouge et Bleu mampu menggandakan keunggalannya menjelang penghujung babak pertama.
- Menit 39: Di sisi kanan lapangan, Bradley Barcola dan Joao Neves saling bekerja sama untuk mengirim bola kepada Senny Mayulu, yang berhasil menemukan jaring gawang dari jarak dekat.
Mental Rennes akhirnya mulai terguncang, dan tepat sebelum memasuki jeda turun minum, tim tamu hampir menelan kebobolan ketiga dalam pertemuan ini.
PSG kini bermain dengan cukup nyaman, dan ketika pertandingan kembali berjalan, pasukan Les Rouge et Bleu langsung tancap gas untuk menekan tamu mereka.
Meskipun tidak menunjukkan belas kasihan kepada barisan pertahanan Rennes, PSG harus menunggu setelah satu jam waktu pertandingan untuk melebarkan skor menjadi 3-0.
- Menit 67: Senny Mayulu menyuplai bola kepada Khvicha Kvaratskhelia, yang untuk kedua kalinya menggetarkan jaring gawang Rennes, kali ini dari tengah kotak penalti.
Kontes yang awalnya diwarnai dengan atmosfer ketat kini berjalan dengan cukup miring. Lini belakang Rennes terus diuji tanpa ampun oleh serangan PSG, dan pada menit 74, skuad tamu mendapat sebuah pukulan berat.
Rennes terpaksa melanjutkan sisa waktu pertandingan dengan 10 pemain, setelah Jeremy Jacquet menerima kartu kuning keduanya usai melanggar Goncalo Ramos.
Insiden tersebut bisa dianggap mengunci nasip Rennes, yang kini sama sekali tidak berdaya di bawah tekanan tinggi PSG.
Les Rouge et Bleu tidak pernah berhenti menggempur tembok Rennes, dan pada akhirnya, tim tuan rumah menutup pesta mereka dengan dua gol terakhir dalam rentang waktu empat menit.
- Menit 88: Ibrahim Mbaye ikut mengukir namanya di papan skor, dengan sebuah tendangan roket dari luar kotak penalti yang melintas mulus ke dalam gawang.
- Menit 90+2: Tidak ingin kalah dengan rekannya, Goncalo Ramos juga mengambil kesempatannya dari jarak jauh dan sukses menaklukkan Brice Samba.
Kemenangan telak tersebut menjadi hasil krusial yang menjaga harapan PSG untuk kembali merebut posisi puncak klasemen Ligue 1. Saat ini, PSG menempati posisi kedua, hanya berselisih satu poin di bawah Lens.
Penampilan dominan PSG mendapat pujian dari pelatih mereka, Luis Enrique, yang tidak menyembunyikan rasa senangnya saat diwawancarai oleh PSG TV.
“Ini kemenangan yang luar biasa, itu sudah pasti. Kami sangat senang, saya rasa kami pantas menang, tetapi Rennes bermain bagus dan tidak pantas menerima skor tersebut.” ujar Enrique.
“Skornya memang besar, tetapi di saat yang sama saya sangat senang karena kami bermain efisien dan itu penting bagi kami.”
Selanjutnya, PSG akan mengunjungi Spanyol untuk berhadapan melawan Athletic Club, dalam laga keenam Champions League. (VT)
Baca juga :
