Amazon Siap Luncurkan Satelit Pertama, Tantang Dominasi Starlink!

Proyek Kuiper akan membawa Amazon ke angkasa, melawan SpaceX dan Elon Musk dalam persaingan ketat untuk menguasai jaringan internet global lewat satelit.

Amerika Serikat – Amazon akan meluncurkan satelit pertama dari Project Kuiper, sebuah langkah ambisius yang dirancang untuk merombak pasar layanan internet berbasis satelit yang selama ini dikuasai oleh SpaceX dengan Starlink-nya.

Proyek ini bertujuan untuk menyediakan internet berkecepatan tinggi kepada pelanggan di seluruh dunia, dengan rencana besar mengirimkan lebih dari 3.200 satelit ke orbit rendah bumi (LEO) dalam beberapa tahun ke depan.

Peluncuran perdana ini, yang dijadwalkan pada Senin, 28 April 2025, akan menjadi awal dari perjalanan panjang Amazon dalam memimpin pasar internet satelit global.

Peluncuran Perdana Project Kuiper

Satelit pertama yang akan diluncurkan adalah bagian dari misi “KA-01”, yang dirancang untuk mengirimkan 27 satelit ke orbit 280 mil di atas permukaan bumi.

Proses ini akan berlangsung dengan menggunakan roket Atlas V dari United Launch Alliance, dengan jendela peluncuran yang dimulai pada pukul 7 malam ET.

Setelah diluncurkan, satelit-satelit ini akan menggunakan sistem propulsi elektrik mereka untuk naik lebih tinggi, mencapai ketinggian 392 mil, dan mulai mengorbit bumi setiap 90 menit.

Tujuan Besar Amazon: Menyaingi Starlink

Project Kuiper berupaya untuk menghadirkan kompetisi yang lebih kuat bagi Starlink, yang sudah mengoperasikan lebih dari 6.000 satelit sejak 2019.

Meskipun Bezos juga memiliki perusahaan penerbangan luar angkasa Blue Origin, Project Kuiper berada dalam jalur terpisah yang lebih berfokus pada pengembangan internet satelit untuk masyarakat umum, sedangkan Blue Origin berfokus pada perjalanan luar angkasa komersial.

Setelah peluncuran pertama ini, Amazon akan melanjutkan untuk meluncurkan lebih banyak satelit dalam jangka panjang, dengan tujuan memperkuat jaringan internet satelit mereka.

Dengan menggunakan teknologi satelit tercanggih, Project Kuiper diharapkan dapat menghadirkan layanan internet yang cepat dan andal di berbagai penjuru dunia, bahkan di daerah yang sebelumnya tidak terjangkau oleh konektivitas internet tradisional.

Baca juga : Kemkomdigi & Amazon Kuiper Kolaborasi Perluas Akses Internet

Dukungan Global dan Penyebaran

Seiring berkembangnya Project Kuiper, Amazon juga merencanakan lebih dari 80 peluncuran untuk menyelesaikan pengiriman semua satelit yang diperlukan untuk menciptakan jaringan internet ini.

Selain United Launch Alliance, Amazon juga akan bekerja sama dengan Arianespace, SpaceX, dan Blue Origin untuk peluncuran berikutnya.

Jika ingin menyaksikan peluncuran bersejarah ini, Amazon dan United Launch Alliance akan menyiarkan siaran langsungnya 20 menit sebelum peluncuran, memungkinkan penggemar luar angkasa di seluruh dunia untuk turut menyaksikan momen penting tersebut.

Peluncuran ini menunjukkan bahwa Amazon tidak hanya bersaing di dunia e-commerce, tetapi juga siap menantang dominasi perusahaan-perusahaan besar di industri luar angkasa.

Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang dalam perlombaan ? Apakah Project Kuiper akan menjadi penantang serius Starlink ? (YA)

Baca juga : China dan Amazon Tantang Dominasi Starlink dalam Perlombaan Internet Satelit Global

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *