Jakarta – Pemerintah Indonesia berhasil menggaet investasi besar dari raksasa teknologi dunia, Apple Inc. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengumumkan bahwa Apple telah berkomitmen untuk menanamkan investasi baru di Indonesia senilai 160 juta dollar AS atau sekitar Rp 2,6 triliun. Kesepakatan itu tertuang dalam nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU), yang resmi ditandatangani pada Rabu, 26 Februari 2025, di kantor Kemenperin Jakarta,
Investasi ini akan digunakan diantaranya untuk :
1. Kelanjutan Apple Academy di Indonesia
2. Pendirian Apple Software Indonesia and Technology Institute
3. Pendirian Apple Professional Developer Academy
Apple juga berencana kembali membangun pusat fasilitas penelitian dan pengembangan (R&D), yang akan berlokasi di BSD City, Kabupaten Tangerang. Fasilitas ini, diklaim Agus, menjadi fasilitas penelitian pertama dari Apple yang akan dibangun dikawasan Asia, dan ketiga di dunia setelah di pusatnya, Amerika Serikat dan Brasil.
Nantinya fasilitas itu akan menjadi pusat pengembangan SDM di Indonesia, meliputi pengembangan perangkat lunak, artificial intellegence (AI), hingga teknologi mutakhir raksasa teknologi asal Amerika Serikat tersebut.
“Ini nanti akan melibatkan kampus-kampus besar di Indonesia seperti ITB, UI, UGM, ITS, dan lainnya,” ujar Agus.
Menurut Agus, komitmen investasi ini berlaku untuk periode 2025-2028. Ia menjelaskan, investasi Apple di Indonesia biasanya dilakukan dalam siklus tiga tahun. Sebelumnya, investasi berlangsung dalam periode 2017-2020, 2020-2023, dan periode saat ini.
Salah satu contoh investasi Apple di Indonesia adalah Apple Developer Academy di kawasan Digital Hub, BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten. Akademi ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan pengembang aplikasi di Indonesia.
CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land, Irawan Harahap menyatakan, “Kami sangat senang dengan keputusan Apple untuk berinvestasi di Indonesia, dan ini merupakan bukti bahwa Indonesia telah menjadi tujuan investasi yang menarik bagi perusahaan teknologi global. Investasi Apple di Indonesia akan menjadi katalisator untuk mengembangkan ekosistem teknologi dan inovasi.”
Menurut Irawan Harahap, “Saat ini kawasan Digital Hub, BSD City, telah menjadi hub untuk perusahaan teknologi dan startup di Indonesia. Investasi Apple akan memperkuat posisi kami sebagai pusat inovasi dan teknologi di Asia Tenggara. Semoga investasi ini akan membuat para pelaku digital lainnya di tingkat global, semakin melirik Indonesia untuk berinvestasi.”
Kawasan Digital Hub, BSD City, saat telah menjadi rumah bagi 38 perusahaan nasional dan Multinasional seperti Microsoft, NTT Data, My Republic, SIRCLO, hingga Startup Unicorn Indonesia yakni Traveloka dan Unilever.
Dengan investasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan sumber daya manusia (SDM) Indonesia di bidang teknologi.