Tiga Gol, Tiga Poin! Ferguson Borong Brace, Roma Balik Ke Italia Dengan Senyum Lebar

Europa League: Roma Hantam Habis Celtic Dengan Tiga Gol Tanpa Balas

Glasgow, Skotlandia – Dalam pekan pertandingan keenam Europa League, yang berjalan pada Jumat (12/12/25), AS Roma berkunjung ke Skotlandia, untuk menghadapi Celtic.

Pasukan I Lupi meninggalkan stadion Celtic Park dengan kepala tinggi, usai mempermalukan sang tuan rumah dengan skor telak 3-0 di hadapan pendukungnya sendiri.

Celtic langsung menerima pertanda malapetaka hanya beberapa menit setelah kick-off, usai menghadiahkan Roma dengan keunggulan pertama mereka melalui sebuah gol bunuh diri.

  • Menit 6: Dalam upayanya untuk mencegat tendangan sudut Matias Soule, bek Celtic, Liam Scales, ikut melompat bersama Gianluca Mancini.
  • Scales berhasil menyentuh bola dengan kepalanya, namun sayangnya, ia tidak sengaja mengarahkan sundulannya menuju dalam gawangnya sendiri.

Mulai dari sini, penguasaan bola dikendalikan oleh Roma, yang bermain dengan cukup aktif di sisi lapangan Celtic.

Sang tuan rumah jarang menjadi ancaman bagi Roma, dan bahkan ketika Celtic berhasil memegang bola, pasukan putih hijau tersebut gagal mempertahankannya.

Roma terus menekan Celtic tanpa menunjukkan belas kasihan, dan pada akhirnya di penghujung babak pertama, I Lupi berhasil melebarkan jarak skornya dengan dua gol tambahan yang memperburuk penderitaan Celtic.

  • Menit 36: Umpan silang Zeki Celik dari sisi kanan kotak penalti berhasil dituntaskan oleh penyelesaian jitu Evan Ferguson dari jarak dekat.
  • Menit 45+1: Untuk kedua kalinya, Ferguson kembali merobek gawang Celtic. Kali ini, ia menunjukkan ketenangan luar biasa ketika menerima umpan Soule.
  • Dalam sekilas mata, ia mengontrol bola, mengambil posisi di dalam kotak penalti, dan melepaskan tembakan matang yang melewati Kasper Schmeichel.

Namun, tiga menit setelah gol kedua Ferguson, Bek Roma, Mario Hermoso, menjatuhkan Arne Engels di daerah terlarang.

Celtic lantas mendapat hadiah tendangan penalti, yang dipercayakan kepada Engels. Namun sayangnya, tembakan Engels dari titik putih gagal menemukan jaring gawang Roma.

Kegagalan tersebut, bersamaan dengan keunggulan tiga golnya, menjadi suntikan motivasi bagi Roma, yang memasuki jeda pergantian babak dengan semangat tinggi.

Celtic vs AS Roma – Foto: Dok. AS Roma

Namun, situasi di lapangan berubah dalam babak kedua. Celtic secara perlahan menemukan momentumnya dan mulai menjadi ancaman tegas bagi Roma.

Sementara itu, I Lupi justru sering membuat kesalahan saat menguasai bola dan membuang kesempatan berharga. Kontes antara kedua kubu tersebut akhirnya berjalan dengan lebih seimbang.

Meskipun tertinggal 3-0, Celtic masih menunjukkan jiwa pertarungan yang menyala terang. Roma pun juga masih belum puas dengan skornya dan terus menekan demi gol keempat.

Celtic dan Roma juga masing-masing mencetak satu gol dalam periode ini. Akan tetapi, gol mereka dianulir oleh VAR akibat offside.

Namun pada akhirnya, baik tuan rumah maupun para pendatang tidak mampu menciptakan sebuah gol baru. Kedudukan skor tetap bertahan di 3-0, dan Roma pulang dengan senyum lebar dan tiga poin krusial.

Kemenangan ini menempatkan Roma di posisi ke-10, hanya berselisih tipis dengan bagian delapan besar klasemen, yang menawarkan tiket langsung menuju babak selanjutnya.

Dengan sisa dua pertandingan, kesempatan Roma masih cukup bagus, namun persaingannya akan berjalan dengan cukup sengit.

Dalam wawancaranya dengan Sky Italia, Pelatih Roma, Gian Piero Gasperini berbicara mengenai taktiknya dalam pertemuan ini, dimana ia melakukan lima perubahan dalam susunan pemainnya.

“Perubahan yang saya lakukan semuanya beralasan. Ini adalah titik dalam musim di mana kita perlu melakukan beberapa evaluasi penting, dan satu-satunya cara untuk melakukannya adalah dalam pertandingan yang berarti.” ujar Gasperini.

“Bermain di stadion-stadion ini tidak pernah mudah, terutama melawan tim-tim yang baru saja meraih serangkaian hasil bagus.”

Kemenangan tersebut merupakan motivasi sempurna bagi Roma, yang dalam laga berikutnya, akan bertemu dengan Como dan melanjutkan lombanya menuju puncak klasemen Serie A. (VT)

Baca juga :

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *