6 Alasan Kenapa Taman Vertikal Wajib Ada di Hunian Modern!

Sulap Dinding Jadi Surga Hijau, Rahasia di Balik Taman Vertikal yang Bakal Jadi Tren Rumah Masa Depan.

Jakarta – Di tengah riuhnya kota yang terus tumbuh, menemukan secuil ruang hijau di rumah seringkali jadi mimpi belaka.

Lahan yang terbatas, terutama di area perkotaan, membuat banyak dari kita harus gigit jari jika ingin punya taman asri.

Tapi, jangan khawatir! Ada inovasi ciamik yang kini jadi primadona di hunian modern: taman vertikal atau yang dikenal juga dengan vertical garden.

Bayangkan sebuah dinding di rumah kita yang dulunya polos, kini disulap menjadi kanvas hijau yang hidup, dipenuhi aneka tanaman yang menjuntai atau bunga-bunga berwarna-warni.

Ya, itulah taman vertikal. Konsep menanam tumbuhan secara tegak lurus pada dinding atau struktur khusus ini bukan cuma soal estetika, tapi juga membawa segudang keunggulan yang bikin kita makin betah di rumah.

“Menanam tanaman secara vertikal benar-benar memperluas kemungkinan untuk ruang kebun,” kata David Hillock, Ahli Hortikultura Oklahoma State University, dikutip dari Situs Resmi OSU.

Solusi Hijau untuk Hunian Modern

Ini dia ulasan lengkap mengapa taman vertikal bisa jadi pilihan cerdas untuk hunian kita :

  • Maksimalkan Ruang Terbatas:

    • Inilah juara utama dari taman vertikal! Bagi yang punya rumah mungil atau lahan sempit, taman vertikal adalah penyelamat.
    • Alih-alih butuh lahan luas di tanah, taman vertikal justru memanfaatkan dinding atau pagar rumah sebagai media tanam. Dengan begitu, kita tetap bisa menikmati hijaunya taman tanpa mengorbankan ruang berharga lainnya.
    • Taman vertikal menawarkan cara inovatif untuk membawa alam ke dalam hunian tanpa memerlukan tanah yang besar. “Berkebun adalah kegiatan yang sangat kreatif dan berkebun vertikal adalah salah satu cara untuk mengekspresikan kreativitas dalam menata ruang luar,” kata David Hillock, Ahli Hortikultura Oklahoma State University. 
  • Estetis & Nilai Properti:

    • Taman vertikal memberikan sentuhan unik dan modern pada hunian. Dinding hijau dengan tanaman merambat atau bunga warna-warni bisa jadi pusat perhatian yang memukau, membuat suasana rumah terasa lebih segar dan hidup.
    • Jangan salah, investasi hijau ini juga bisa meningkatkan nilai jual atau sewa properti kita. Menurut riset dari National Association of Realtors (NAR) Amerika Serikat, properti dengan fitur ramah lingkungan seperti taman atau lanskap yang terawat cenderung memiliki nilai jual yang lebih tinggi dan menarik lebih banyak pembeli potensial.
  • Isolasi Suara dan Suhu Alami:

    • Tinggal di kota dengan hiruk pikuk kebisingan ? Taman vertikal bisa jadi peredam suara alami! Tanaman yang menempel pada dinding membantu meredam kebisingan dari luar.
    • Tak hanya itu, mereka juga berperan sebagai isolator suhu. Studi oleh University of Sheffield menunjukkan bahwa dinding hijau dapat mengurangi kehilangan panas dari bangunan hingga 30% di musim dingin dan menurunkan suhu permukaan bangunan hingga 10°C di musim panas. Ini menjaga interior rumah tetap sejuk dan nyaman, yang berarti kita bisa hemat energi dan tagihan listrik pun ikut tersenyum.
  • Peningkat Kualitas Udara & Kesehatan:

    • Siapa tak kenal manfaat tanaman? Mereka adalah “paru-paru hijau” yang menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen.
    • Dengan taman vertikal, udara di sekitar rumah Anda jadi lebih bersih dan segar. Beberapa jenis tanaman bahkan punya kemampuan super menyaring polutan dan debu, seperti yang diteliti oleh NASA Clean Air Study yang menemukan beberapa tanaman hias efektif menghilangkan racun udara seperti formaldehida dan benzena.
    • Ditambah lagi, berinteraksi dengan tanaman dan alam terbukti ampuh mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. Sebuah penelitian di Journal of Environmental Psychology menemukan bahwa paparan terhadap lingkungan hijau dapat meningkatkan mood dan mengurangi tingkat stres. Rumah jadi tempat healing pribadi!
  • Menambah Variasi Tanaman & Produk Organik di Rumah:

    • Kita bisa berkreasi sebebasnya! Taman vertikal memberikan kita kesempatan menanam berbagai jenis tanaman.
    • Mulai dari tanaman hias, sayuran segar, hingga rempah-rempah yang bisa langsung dipetik dari dinding rumah. Bayangkan, hidup sehat dengan mengonsumsi bahan organik segar hasil kebun sendiri! Daun mint, kemangi, cabai, atau tanaman herbal favorit kita bisa tumbuh subur di sana.
    • Menurut Chef Alice Waters, pelopor gerakan farm-to-table, “Tidak ada yang lebih memuaskan daripada memasak dengan bahan-bahan yang ditanam sendiri.” Taman vertikal memungkinkan hal itu, bahkan di tengah kota.”
  • Perawatan Praktis dan Efisien:

    • Meski terlihat “wah”, perawatan taman vertikal sebenarnya sangat praktis. Banyak yang bisa dipasang dengan sistem irigasi otomatis untuk memudahkan penyiraman, seperti sistem tetes atau hydroponic vertical farms yang minim perawatan.
    • Penggunaan media tanam khusus yang ringan juga membuat perawatannya jadi lebih mudah. “Sistem modern taman vertikal dirancang untuk meminimalkan pekerjaan dan memaksimalkan hasil,” kata Patrick Blanc, Ahli Botani & Taman Vertikal Modern. Mereka tidak perlu lagi membungkuk atau merangkak seperti di taman biasa, karena semua bisa diakses pada ketinggian yang nyaman untuk dirawat.

Taman vertikal juga mempunyai banyak manfaat bagi orang yang memiliki keterbatasan gerak, seperti lansia dan disabilitas.

“Berkebun vertikal sangat cocok untuk lansia atau orang keterbatasan fisik, karena tidak perlu banyak membungkuk atau kerja keras, Mereka bisa langsung berjalan ke kebun dan memanen sayuran serta herbal dengan lebih mudah dibandingkan dengan kebun tradisional,” ujar David Hillock.

Jadi, di tengah keterbatasan ruang dan keinginan akan udara segar, taman vertikal hadir sebagai solusi cerdas dan modern.

Ini bukan hanya soal mempercantik rumah, tapi juga menciptakan lingkungan yang lebih sehat, tenang, dan berkelanjutan. Berani mencoba ? (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *