Seattle, AS – Babak grup Piala Dunia Antar Klub 2025 di Grup E, juga berakhir dengan penuh drama dan ketegangan serta kontroversi pada Kamis (26/06/25).
Inter Milan berhasil menumbangkan wakil Argentina, River Plate, dengan skor 2-0, sekaligus mengamankan posisi juara Grup E.
Namun, kemenangan I Nerazzurri diwarnai oleh insiden kartu merah dan keributan pasca-pertandingan yang panas.
Kemenangan ini memastikan Inter melanjutkan perjalanan mereka ke babak 16 besar, di mana mereka akan berhadapan dengan Fluminense, Runner Up Grup F.
Sementara itu di pertandingan lain, Monterrey tampil perkasa menghajar Urawa Red Diamonds 4-0, guna merebut tiket runner-up grup dan menjadi satu-satunya wakil Amerika Utara yang lolos ke babak gugur.
Kartu Merah Inter Milan Berbuah Kemenangan Pahit
Pertandingan antara Inter Milan dan River Plate berjalan ketat hingga terjadi titik balik yang krusial.
- Sejak babak pertama, saling serang terjadi antara kedua kubu, karena kemenangan menjadi keharusan bagi mereka agar bisa maju ke fase gugur. Hal itu disebabkan poin yang sama di klasemen sementara, antara Inter Milan dan River Plate.
- Bermain imbang pun masih belum cukup, karena di laga lain Monterrey juga masih menjadi ancaman. Namun hingga jeda, tidak satu pun gol tercipta.
- 66′ Kartu Merah (River Plate): Petaka bagi River Plate terjadi 21 menit usai turun minum. Insiden itu bermula ketika Lucas Martínez Quarta mendapat kartu merah, dan harus meninggalkan lapangan setelah menjatuhkan Henrikh Mkhitaryan. River Plate harus bermain dengan 10 orang, dan keputusan wasit itupun mengubah dinamika permainan.
- 72′ GOL (Inter Milan): Keunggulan jumlah pemain langsung dimanfaatkan Inter. Francesco Esposito yang menemukan ruang bebas di kotak penalti, menempatkan Inter di depan dengan gol perdananya untuk klub di kompetisi ini, 1-0 bagi Inter.
- 90+3′ GOL (Inter Milan): Kemenangan Inter dikunci oleh tembakan jitu Alessandro Bastoni di menit-menit akhir pertandingan (injury time), 2-0.
- 90+5′ KARTU MERAH (River Plate): Drama ternyata belum usai! Gonzalo Montiel menerima kartu kuning keduanya setelah memprovokasi wasit, jelang laga usai di menit injury time.
- Keributan Pasca-Laga: Pertandingan bahkan berakhir dengan keributan. Marcos Acuña (River Plate), yang tidak puas dengan keputusan wasit terhadap Montiel, mengejar Denzel Dumfries (Inter) dan mencoba memulai pertengkaran setelah peluit akhir.
- Ia harus ditahan oleh pemain dari kedua tim, sementara Dumfries berlari ke ruang ganti.
Pelatih Inter, Cristian Chivu menyatakan kepuasannya dengan hasil tersebut.
“Hal terpenting adalah kami telah menyelesaikan pekerjaan. Kami telah lolos. Itu adalah pertandingan yang sangat sulit di babak pertama. Di babak kedua kami mengendalikan permainan dengan lebih baik, setelah kartu merah (untuk Lucas Martínez Quarta), itu jauh lebih mudah bagi kami,” ungkap Chivu dikutip dari Situs Resmi FIFA.
Monterrey Pesta Gol, River Plate Tersingkir
Sementara itu, di laga Grup E lainnya, Monterrey tampil beringas dan memastikan diri lolos ke babak selanjutnya.
Monterrey menghancurkan wakil Jepang, Urawa Red Diamonds, dengan kemenangan telak. Mereka mencetak tiga gol dalam sembilan menit di babak pertama.
- 30′ GOL (Monterrey): Laga berlangsung 30 menit, dan Nelson Deossa membuka papan skor bagi Monterrey 1-0.
- 34′ GOL (Monterrey): German Berterame menggandakan keunggulan Monterrey hanya berselang empat menit kemudian, 2-0.
- 39′ GOL (Monterrey): Lima menit berlalu, Jesus Corona memperlebar jarak untuk keunggulan sang wakil Meksiko, 3-0. Skor bertahan untuk Monterrey hingga turun minum.
- 90+7′ GOL (Monterrey): Usai jeda dan memasuki babak kedua, tidak satu pun gol tercipta, dan sepertinya laga aka berakhir dengan skor 3-0 untuk Monterrey. Namun di masa injury time jelang akhir pertandingan, Berterame justru menutup pertandingan dengan gol keduanya. Brace itu mengubah skoar akhir menjadi 4-0.
Berkat kemenangan penting ini, Monterrey berhasil melompati River Plate di klasemen akhir, dan akan melanjutkan perjalanan mereka sebagai runner-up Grup E.
Inter Milan dengan modal juara grup, akan menghadapi tim kuat Fluminense dari Brasil. Sementara itu, Monterrey yang tampil mengejutkan akan menghadapi raksasa Jerman, Borussia Dortmund.
Pertarungan di babak 16 besar dipastikan akan menyajikan laga-laga sengit yang tak boleh dilewatkan. Siapakah yang akan terus melaju di turnamen bergengsi ini ?(VT)
Klasemen Akhir Grup E Piala Dunia Antar Klub 2025:
| Pos | Tim – Grup E | Poin |
| 1 | Inter Milan (Italia) – Juara Grup | 7 |
| 2 | Monterrey (Meksiko) – Runner Up | 5 |
| 3 | River Plate (Argentina) – Gugur | 4 |
| 4 | Urawa Red D (Jepang) – Gugur | 0 |
Jadwal Babak 16 Besar Piala Dunia Antar Klub 2025:
- Inter Milan vs Fluminense: Selasa, 1 Juli, 02:00 WIB
- Borussia Dortmund vs Monterrey: Rabu, 2 Juli, 08:00 WIB
Baca juga :
