Ouagadougou, Burkina Faso –Panggung kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Afrika kembali menghadirkan dua kisah yang berlainan.
Di Ouagadougou, Mesir yang hampir pasti lolos harus menunda perayaan mereka, setelah bermain imbang tanpa gol 0-0 kontra Burkina Faso.
Sementara itu, di Praia, Tanjung Verde selangkah lagi mengukir sejarah baru, setelah memetik kemenangan krusial atas Kamerun 1-0, yang membawa mereka ke ambang mimpi Piala Dunia.
Mesir Tertahan, Pesta Tertunda
Di ibu kota Burkina Faso, Mesir datang dengan ambisi besar: mengunci tiket Piala Dunia. Dengan keunggulan di puncak klasemen Grup A, mereka hanya butuh satu kemenangan.
Meskipun tanpa Omar Marmoush yang cedera, Mesir tetap mengandalkan sang bintang, Mohamed Salah. Namun, takdir berkata lain.
Meskipun mendominasi pertandingan, serangan-serangan Mesir tak mampu menembus pertahanan solid Burkina Faso.
Upaya Salah dan kawan-kawan berulang kali kandas. Hingga peluit akhir berbunyi, skor tetap 0-0. Hasil ini tentu mengecewakan bagi Mesir.
Seandainya menang, tiket ke Piala Dunia sudah pasti menjadi milik Mesir. Namun, mereka harus menunda perayaan hingga pertandingan kualifikasi berikutnya pada Oktober mendatang.
Di sisi lain, bagi Burkina Faso, hasil ini adalah secercah harapan. Dengan satu poin tambahan, mereka kini berada di posisi kedua, tertinggal lima poin dari Mesir.
Peluang mereka tipis, namun tetap ada. Mereka harus memenangkan dua pertandingan sisa dan berharap Mesir gagal meraih satu pun kemenangan di dua laga terakhirnya.

Langkah Sejarah Tanjung Verde
Praia, Tanjung Verde – Sementara Mesir harus menunggu, suasana di Praia justru penuh kegembiraan. Tanjung Verde menghadapi Kamerun dalam duel penentu nasib Grup D.
Kamerun, yang merupakan kekuatan tradisional Afrika, datang dengan harapan untuk menggeser posisi Tanjung Verde dari puncak klasemen. Namun, yang terjadi adalah kejutan. Pada menit ke-52, sebuah momen brilian tercipta.
Dailon Livramento menunjukkan kecepatan luar biasa, menggiring bola dari tengah lapangan, dan berhasil mengalahkan kiper Kamerun yang terkenal, Andre Onana, membawa Tanjung Verde unggul 1-0.
Kamerun berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan, namun pertahanan Tanjung Verde tampil kokoh. Hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 tidak berubah.
Dengan tiga poin krusial ini, Tanjung Verde berhasil melebarkan jarak dengan Kamerun menjadi empat poin. Kini, Tanjung Verde hanya membutuhkan satu kemenangan lagi.
Setelah itu Tanjung Verde akan mengukir sejarah dan mengamankan tiket Piala Dunia perdana mereka, karena hanya juara grup dari setiap grup kualifikasi yang akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. (VT)
Hasil Lainnya Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Afrika
- Grup A: Sierra Leone 2-0 Ethiopia
- Grup B: Togo 1-0 Sudan dan Republik Demokratik Kongo 2-3 Senegal dan Mauritania 0-0 Sudan Selatan
- Grup D: Libya 2-0 Eswatini dan Angola 3-1 Mauritius
- Grup F: Kenya 5-0 Seychelles dan Gabon 0-0 Pantai Gading dan Gambia 2-0 Burundi
Klasemen Sementara Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Afrika:
| Pos | Tim – Grup A | Poin |
| 1 | Mesir | 20 |
| 2 | Burkina Faso | 15 |
| 3 | Sierra Leone | 12 |
| 4 | Guinea-Bissau | 10 |
| 5 | Ethiopia (Gugur) | 6 |
| 6 | Djibouti (Gugur) | 1 |
| Pos | Tim – Grup D | Poin |
| 1 | Tanjung Verde | 19 |
| 2 | Kamerun | 15 |
| 3 | Libya | 14 |
| 4 | Angola | 10 |
| 5 | Mauritius (Gugur) | 5 |
| 6 | Eswatini (Gugur) | 2 |
Baca juga :
- Mesir Raih Kemenangan Bersejarah, Afrika Selatan Jaga Asa Tiket Piala Dunia!
- Singa Afrika Kamerun Jaga Asa Piala Dunia, Aljazair Semakin Kokoh Di Puncak!
- Mimpi Piala Dunia Venezuela Hancur di Tangan Kolombia, Javier Suarez Cetak 4 Gol!
- Brasil & Argentina Tumbang di Laga Terakhir, Bolivia Jaga Harapan Piala Dunia!





