Jakarta – Pendiri Microsoft dan Tokoh Filantropi Dunia, Bill Gates hadir dalam pertemuan tertutup dengan Presiden Prabowo Subianto. Banyak yang bertanya-tanya, apa sebenarnya misi Gates di Jakarta ?
Ternyata, pertemuan tersebut tak hanya sebatas kunjungan kehormatan. Presiden Prabowo dan Bill Gates menggelar diskusi intensif terkait sejumlah agenda global yang kini juga menjadi perhatian utama Indonesia, yaitu :
- Kesehatan dunia
- Pemenuhan gizi masyarakat
- Inklusi keuangan
- Penguatan infrastruktur digital publik
“Bill Gates memang sudah mengirimkan surat permintaan pertemuan sejak November lalu,” ungkap Presiden Prabowo dalam Sidang Kabinet beberapa hari sebelumnya.
Menurutnya, Gates ingin secara langsung menyampaikan apresiasi atas inisiatif nasional terkait program makan bergizi, yang dinilai sebagai terobosan penting dalam pembangunan sumber daya manusia.
Bill Gates yang dikenal aktif melalui Gates Foundation, kini gencar memperluas kerja sama lintas negara untuk mempercepat pencapaian target pembangunan berkelanjutan.
Usai dari Singapura, Indonesia menjadi negara kunci yang ia sambangi, dan pertemuan dengan Presiden Prabowo pun menjadi sorotan internasional.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyebutkan bahwa pertemuan pagi itu berlangsung dengan semangat kolaboratif.
“Keduanya sepakat bahwa tantangan global membutuhkan solusi bersama, terutama dalam bidang kesehatan dan digitalisasi,” ujarnya.
Gates Foundation Sumbang Rp 2,6 Triliun
Dari sisi substansi, pertemuan Prabowo dan Gates membuahkan hasil besar. Bill Gates, melalui Gates Foundation, mengumumkan pemberian dana hibah senilai USD 159 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun ke Indonesia. Bantuan ini ditujukan untuk berbagai program kesehatan dan pembangunan manusia.
Kunjungan Bill Gates kali ini bukan sekadar pertemuan dua tokoh besar, tetapi juga simbol sinergi antara teknologi, kemanusiaan, dan kebijakan publik demi masa depan generasi muda Indonesia yang lebih sehat dan cerdas.
Tak hanya simbolik, pertemuan ini juga menandai sinyal kuat bahwa Indonesia mulai memainkan peran penting dalam percaturan global, bukan hanya sebagai negara berkembang, tetapi sebagai mitra strategis dalam urusan kemanusiaan dan teknologi.
Sebagai bentuk penghormatan budaya, Prabowo pun memberikan cenderamata berupa keris kepada Gates, simbol nilai dan persahabatan yang berakar dalam tradisi Nusantara.
Dengan rekam jejak Gates yang revolusioner dalam dunia perangkat lunak dan kini di bidang filantropi, serta visi Prabowo yang menekankan pada transformasi sistemik di dalam negeri, kolaborasi ini bisa jadi awal dari proyek-proyek besar yang menjangkau hingga ke desa-desa terpencil di Indonesia. (YA)
Baca juga :