Terlalu Banyak Blunder, Sao Paulo Takluk dari LDU di Ketinggian Quito!

Copa Libertadores: Sao Paulo Menelan Kekalahan 2-0 Dari LDU Quito di Leg Pertama Perempat Final

Quito, Ekuador Sao Paulo harus menelan kekalahan pahit 2-0 dari LDU Quito di leg pertama perempat final Copa Libertadores.

Lini pertahanan Tricolor rapuh dan ketidak-mampuan mereka mengatasi ketinggian lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut, diduga menjadi faktor kunci di balik kekalahan tersebut.

Hasil itu membuat Sao Paolo harus rela mengakhiri rekor tak terkalahkan mereka, dalam 17 pertandingan di kompetisi ini.

Dampak Ketinggian & Blunder Awal

Sejak awal, tanda-tanda bahaya sudah terlihat. Rencana perjalanan tim ke Ekuador sudah harus diubah, dan dampaknya terlihat di lapangan.

Pemain andalan Ferreirinha bahkan harus ditarik dari bangku cadangan, karena merasa tidak enak badan, membuktikan betapa sulitnya bermain di ketinggian.

Tanpa kehadirannya, tim asuhan Hernan Crespo itu kehilangan salah satu motor serangan utama mereka.

Gol pembuka LDU tercipta di menit ke 15 dari sebuah blunder pertahanan. Bryan Martinez berhasil melewati Cedric Soares yang ragu-ragu dan mencetak gol, membuat Sao Paulo kebingungan.

Peluang Terbuang & Blunder Mematikan

Meskipun babak pertama diwarnai kesalahan, Sao Paulo bangkit di babak kedua. Hernan Crespo melakukan perubahan taktik yang membuat timnya lebih agresif.

  • Peluang-peluang emas pun berdatangan, namun ketenangan kiper LDU, Gonzalo Valle, berkali-kali menggagalkan upaya Luciano, Rigoni, dan Marcos Antonio.
  • Sayangnya, saat momentum seolah berada di pihak Sao Paulo, lini belakang kembali melakukan blunder fatal.
  • Gol Michael Estrada (menit 78′): Michael Estrada memanfaatkan kesalahan umpan dari Ferraresi dan mencetak gol kedua bagi LDU, seolah meniadakan semua upaya kebangkitan yang telah dilakukan Tricolor.

Skor 2-0 bertahan hingga akhir laga, dan kekalahan ini membuat Sao Paulo berada dalam posisi sulit. Mereka kini harus berjuang ekstra keras di leg kedua yang akan dimainkan di Morumbi, Sao Paulo.

  • Untuk lolos langsung ke semifinal, Sao Paulo harus menang dengan selisih tiga gol atau lebih.
  • Jika menang 2-0, pertandingan akan dilanjutkan ke babak adu penalti.

Sebelum laga penentuan itu, Sao Paulo akan menghadapi tantangan lain di kancah domestik, yaitu laga klasik melawan Santos di Campeonato Brasileiro.

Kemenangan di laga tersebut akan menjadi suntikan moral yang sangat dibutuhkan, sebelum pertarungan hidup-mati mereka di Copa Libertadores. (*)

Baca juga : 

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *