Tragedi Jakarta: Kebakaran Gudang Drone, 22 Orang Tewas

Polisi Selidiki Sumber Api dan Izin, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Janjikan Bantuan

Jakarta – Kebakaran hebat yang melalap Gedung Terra Drone di Johar Baru, Jakarta Pusat, pada Selasa (09/12/25), menewaskan 22 orang dan melukai puluhan lainnya.

Kepolisian hingga Rabu (10/12/25) masih mendalami unsur kelalaian, dan menelusuri dugaan sumber api yang berasal dari baterai drone.

Peristiwa naas ini terjadi dengan cepat, membuat karyawan kesulitan menyelamatkan diri. Korban tewas didominasi mereka yang sedang beristirahat di lantai 2, 3, dan 6. dari gedung enam lantai tersebut.

Sementara total 54 korban selamat, yang sebagian besar adalah pegawai, kini tengah mendapat penanganan medis.

Penyelidikan Intensif Polisi

Penyidik dari Polda Metro Jakarta Pusat telah bergerak cepat, memfokuskan penyelidikan untuk menemukan titik awal kobaran api.

Penemuan ini menjadi kunci untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran, termasuk potensi adanya tindak kelalaian yang memicu bencana.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menegaskan bahwa timnya akan menelusuri kaitan antara penyebab kebakaran dengan unsur kelalaian.

Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Susatyo P Condro

“Dari penyebab tersebut kita akan kaji lagi, apakah penyebab tersebut juga dihubungkan dengan kelalaian atau ada pihak-pihak lain yang bertanggung jawab,” kata Kombes Pol Susatyo kepada awak media.

Saat ini, kepolisian telah memanggil semua saksi yang terkait operasional gedung untuk dimintai keterangan.

Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menganalisis barang bukti.

  • Dugaan Awal: Sumber api diduga berasal dari terbakarnya baterai drone di salah satu ruang penyimpanan.
  • Langkah Hukum: Polisi akan memeriksa lebih lanjut terkait izin-izin operasional gedung dan pihak yang bertanggung jawab.
  • Proses Bukti: Temuan di lokasi masih dianalisis Labfor Polri guna memastikan kebenaran dugaan sumber api.

Pemprov DKI Tanggung Biaya Korban

Di tengah duka yang mendalam, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan komitmennya untuk menanggung seluruh biaya yang ditimbulkan akibat tragedi ini.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung yang meninjau langsung lokasi, menjanjikan bantuan penuh.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung
  • Korban Meninggal: Pemprov DKI akan menanggung seluruh biaya pemakaman 22 korban meninggal dunia.
  • Korban Luka: Seluruh biaya perawatan bagi 54 korban luka juga akan diselesaikan oleh Pemprov DKI Jakarta.
  • Lahan Pemakaman: Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI telah dikoordinasikan untuk menyiapkan lahan, meskipun kemungkinan tidak dalam satu lokasi karena jumlah korban.

Terkait sanksi atau tindakan terhadap pemilik gedung Terra Drone, Gubernur Pramono menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

22 jenazah korban meninggal telah dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk menjalani proses identifikasi.

Kepolisian berencana membuka posko di RS Polri Kramatjati untuk memudahkan penyerahan jenazah kepada keluarga setelah proses identifikasi rampung.(NR)

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *