Lisbon, Portugal – Drama terjadi di Estadio Jose Alvalade saat Portugal menjamu Republik Irlandia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Seleçao harus berjuang mati-matian melawan “taktik parkir bus” Irlandia, dan baru berhasil memecah kebuntuan di menit tambahan melalui sundulan Ruben Neves.
Kemenangan tipis 1-0 ini terasa sangat berharga, mengamankan rekor tiga kemenangan beruntun bagi Portugal dan menempatkan mereka di ambang tiket menuju turnamen akbar.
Pertandingan yang didominasi oleh Portugal ini diwarnai oleh kegagalan demi kegagalan, termasuk peluang emas Bernardo Silva dan yang paling mengejutkan, kegagalan Cristiano Ronaldo mengeksekusi penalti di babak kedua.
Pada akhirnya, ketekunan tim asuhan Roberto Martinez terbayar, dan mereka kini tinggal selangkah lagi menuju Piala Dunia 2026.
Tembok Irlandia & Kegagalan Megabintang
Portugal tahu sejak awal bahwa mereka menghadapi tembok. Irlandia datang ke Lisbon dengan satu misi, yaitu mempertahankan skor 0-0.
Pola permainan tim tamu sudah terlihat jelas, lima bek sejajar didukung empat gelandang rapat di depannya. Namun Portugal menggempur tanpa henti. Statistik mencatat, mereka melepaskan hingga 30 tembakan.
- Menit ke-17: Tendangan Ronaldo membentur tiang. Bola pantulan jatuh ke Bernardo Silva, yang secara tak terduga gagal mengarahkan bola ke gawang kosong.
- Menit ke-75: Peluang emas datang melalui titik putih setelah tembakan Francisco Trincao mengenai lengan Dara O’Shea.
- Ronaldo maju sebagai algojo, namun tendangannya lurus ke tengah dan dengan brilian digagalkan oleh kiper Irlandia, Caoimhin Kelleher. Penyelamatan heroik Kelleher itu seolah menjadi jaminan bagi Irlandia untuk membawa pulang satu poin.
Sentuhan Taktis Martinez
Roberto Martinez melakukan sejumlah pergantian pemain yang agresif untuk memecah kebuntuan, memasukkan nama-nama cepat seperti Rafael Leao dan Francisco Trincao.
- Namun, kontribusi paling signifikan datang dari pemain pengganti yang dimasukkan di menit-menit akhir, Gonçalo Ramos.
- Taktik Martinez untuk memainkan Ramos dan Ronaldo secara bersamaan di penghujung laga terbukti cerdas. Kehadiran dua target man besar itu berhasil mengacaukan konsentrasi pertahanan Irlandia.
- Momen penentu itu datang pada menit ke-90+1. Trincao mengirimkan umpan silang akurat ke kotak penalti.
- Ketika semua mata tertuju pada Ronaldo dan Ramos, Ruben Neves datang menyelinap dari lini kedua, melompat, dan menyundul bola tanpa mampu dijangkau Kelleher.
Gol dramatis itu bukan sekadar gol kemenangan. Ini adalah gol pertama Neves untuk Portugal dalam 60 penampilan.
Lebih emosional lagi, Neves mencetak gol sambil mengenakan jersey nomor 21, nomor yang baru-baru ini ia kenakan sebagai penghormatan kepada sahabatnya, Diogo Jota, yang meninggal dunia pada Juli lalu.
Kemenangan ini juga menambah catatan unik, yaitu delapan dari sembilan gol Portugal di kualifikasi ini dicetak oleh pemain yang bermain di Liga Arab Saudi.
Dengan raihan tiga poin ini, Portugal kokoh di puncak klasemen dengan rekor sempurna. Mereka unggul lima poin dari Hungaria.
Pertandingan kandang berikutnya melawan Hungaria diperkirakan akan menjadi penentuan. Kemenangan akan memastikan Seleçao mengamankan tempat di Piala Dunia 2026. (*)
Hasil lainnya Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa :
- Grup F : Hungaria 2-0 Armenia
Klasemen Sementara Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa:
| Pos | Tim – Grup F | Poin |
| 1 | Portugal | 9 |
| 2 | Hungaria | 4 |
| 3 | Armenia | 3 |
| 4 | Irlandia | 1 |
Baca juga :
