Duel di Tanah Asia: Milan Bikin Liverpool Merana di Laga Pramusim!

Penghormatan Tulus Mengawali Duel Panas Liverpool vs AC Milan di Hong Kong, Skor Akhir 4-2 Untuk AC Milan

Hong Kong – Di tengah gemuruh puluhan ribu pasang mata di Hong Kong, aroma persaingan sepakbola Eropa kembali menyeruak.

Dua klub raksasa dengan sejarah panjang dan rivalitas sengit, AC Milan dan Liverpool, bertemu dalam laga pramusim yang menjanjikan hiburan kelas atas.

Namun, di balik gemerlap pertandingan, terselip duka mendalam yang menyatukan kedua kubu. National Stadium di Hong Kong menjadi saksinya. Sebelum peluit kick-off berbunyi, suasana haru menyelimuti stadion.

Kedua tim dan seluruh penonton mengheningkan cipta untuk mengenang mantan pemain Liverpool, Diogo Jota, dan adiknya, Andre Silva, yang berpulang di awal Juli.

Lebih dari sekadar mengheningkan cipta, para mantan rekan Jota di skuad Liverpool memberikan penghormatan khusus.

Mereka mengenakan lencana yang dihiasi nama dan nomor punggung Jota (“DJ 20”) pada jersey mereka sepanjang pertandingan.

Kenny Dalglish – Foto: Dok. Liverpool Official Site

Para suporter di tribun Kai Tak pun turut menunjukkan rasa duka dan dukungan dengan membentuk mozaik bertuliskan “DJ 20”.

Di sisi lapangan, legenda Liverpool, Sir Kenny Dalglish, dengan khidmat meletakkan karangan bunga sebagai tanda belasungkawa.

Momen ini menjadi pengingat bahwa di balik rivalitas di lapangan hijau, terdapat rasa kemanusiaan yang mendalam.

Debut Pemain Baru Tak Bisa Hentikan Pesta Gol Milan

Laga ini juga menjadi panggung debut bagi beberapa pemain anyar di kubu Liverpool.

Jeremie Frimpong dan Florian Wirtz, dua rekrutan menjanjikan dari Bayer Leverkusen, untuk pertama kalinya mengenakan seragam merah The Reds.

Keduanya menunjukkan adaptasi yang cepat dengan rekan tim baru mereka, memberikan secercah harapan bagi masa depan Liverpool.

Sayangnya bagi para Liverpudlian, kehadiran Frimpong dan Wirtz belum cukup untuk menghentikan pesta empat gol yang dilesakkan oleh AC Milan.

Sebanyak 49 ribu penonton yang memadati Kai Tak Stadium menyaksikan langsung bagaimana I Rossoneri tampil efektif dan meraih kemenangan 4-2 atas juara Liga Inggris tersebut.

Foto: Dok. AC Milan Official Site

Jalannya Laga: Sengit dan Penuh Kejutan

Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi sejak awal. Milan mengambil inisiatif serangan dan berhasil membuka keunggulan di menit ke-10.

  • 10′ GOL (AC Milan): Christian Pulisic mengirimkan umpan terukur menuju Rafael Leao yang berhasil menusuk pertahanan Liverpool dari sisi kiri. Dengan sekali kontrol, Leao melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dijangkau kiper Alisson, 1-0 untuk Milan.
  • 26′ GOL (Liverpool): Liverpool merespons dengan cepat. Dominik Szoboszlai berhasil menyamakan kedudukan setelah menerima umpan dari Rio Ngumoha. Szoboszlai dengan cerdik melepaskan tendangan melengkung yang melewati hadangan Kiper Mike Maignan. Skot kembali imbang 1-1 dan bertahan hingga jeda.
  • Memasuki babak kedua, kedua tim melakukan sejumlah pergantian pemain, memberikan kesempatan bermain kepada para pemain muda.
  • Milan mengganti empat pemain, sementara Liverpool melakukan perubahan hampir di seluruh susunan pemain dari babak pertama.
  • 52′ GOL (AC Milan): Kolaborasi apik antara Noah Okafor dan Leao berhasil mengirimkan bola kepada Ruben Loftus-Cheek di kotak penalti. Tanpa ragu, Loftus-Cheek melepaskan tembakan yang sukses menaklukkan kiper Liverpool yang baru masuk, Giorgi Mamardashvili.
  • 59′ GOL (AC Milan): Tujuh menit berselang, giliran Noah Okafor mencatatkan namanya di papan skor. Menerima umpan silang dari Alexis Saelemaekers dari sisi kanan, Okafor dengan mudah menceploskan bola ke gawang Liverpool dan membuat skor menjadi 3-1.
  • 90+3′ GOL (Liverpool): Di penghujung waktu normal, Liverpool berhasil memperkecil ketertinggalan. Sundulan Cody Gakpo memanfaatkan umpan lambung dari Ibrahima Konate tak mampu dibendung kiper Milan.
  • 90+4′ GOL (AC Milan): Namun, keunggulan dua gol Milan kembali dipulihkan di detik-detik terakhir pertandingan. Noah Okafor berhasil mencetak gol keduanya setelah memanfaatkan kesalahan di lini pertahanan Liverpool, sekaligus memastikan kemenangan 4-2 bagi I Rossoneri.
Foto: Dok. Liverpool Official Site

Pelatih Liverpool, Arne Slot memberikan pandangannya mengenai penampilan timnya usai pertandingan.

“Saya melihat beberapa hal bagus, tetapi saya pikir kami juga perlu meningkatkan beberapa hal. Kami terlalu banyak melakukan serangan balik, tetapi itu mungkin juga berkaitan dengan fakta bahwa kami kehilangan tujuh pemain senior dan kami ingin memberi 20 pemain waktu bermain. Akibatnya, terlalu banyak pemain yang tidak bermain di posisi mereka sendiri. Namun, kami masih bisa memainkan permainan normal kami, tetapi terkadang kami agak terlalu terbuka dalam serangan balik,” ujar Slot dikutip dari Situs Resmi Liverpool.

Slot juga memberikan informasi mengenai absennya Luis Diaz dan Darwin Nunez. Ia mengungkapkan bahwa ketidakpastian masa depan Diaz di Liverpool menjadi salah satu faktor absennya, mengingat pemain Kolombia tersebut tengah dikaitkan erat dengan Bayern Munich.

Sementara itu, Nunez absen akibat cedera, meskipun sebelumnya sempat mencetak hattrick dalam pertandingan persahabatan tertutup melawan Stoke City.

Di kubu AC Milan, Pelatih Massimiliano Allegri menyatakan kepuasannya atas hasil yang diraih timnya.

“Hal terindah dan terpenting yang membuat saya bahagia dalam 20 hari pertama kerja ini adalah tim memiliki sikap proaktif dan secara signifikan meningkatkan daya tahannya,” ungkap Allegri seperti dikutip dari ESPN.

Foto: Liverpool Official Site

Pertandingan pramusim antara Liverpool dan AC Milan di Hong Kong tidak hanya menyajikan aksi sepakbola yang menarik, tetapi juga momen penghormatan yang menyentuh hati.

Bagi para penggemar, kesempatan menyaksikan dua klub dengan sejarah rivalitas yang kaya saling beradu taktik tentu menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Kemenangan Milan menjadi modal berharga jelang bergulirnya musim kompetisi, sementara Liverpool memiliki pekerjaan rumah untuk membenahi beberapa aspek permainan.

Namun, yang terpenting, semangat persahabatan dan rasa hormat tetap terjaga di antara dua klub besar Eropa ini.

Usai pertandingan di Hong Kong, Liverpool dijadwalkan bertolak ke Jepang untuk menghadapi Yokohama F. Marinos pada Rabu (30/07/25).

Sementara itu, AC Milan akan melanjutkan tur pramusim mereka menuju Australia, di mana mereka akan berhadapan dengan Perth Glory pada Kamis (31/07/25). (VT)

Baca juga : 

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *