Pesta Gol San Siro: Bonny Hattrick Assist, Lautaro Cetak Sejarah Inter Milan!

Serie A: Inter Milan Bantai Cremonese Dengan Skor Telak 4-1

MILANInter Milan menggelar pesta gol di San Siro dengan membantai Cremonese 4-1 dalam lanjutan Serie A pada Sabtu malam.

Disaksikan lebih dari 73.000 tifosi, kemenangan Nerazzurri ini disorot oleh dua pencapaian luar biasa, yaitu hattrick assist dari pemain muda Bonny dan gol dari Lautaro Martinez yang mengukir sejarah baru klub.

Satu gol yang dicetak Lautaro membuatnya kini menyamai legenda Luigi Cevenini III dengan 158 gol, menempatkan sang kapten di posisi kelima dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Inter.

Kemenangan telak ini, yang hanya ternoda oleh satu gol balasan di menit akhir, menegaskan dominasi Inter di bawah arahan Pelatih Cristian Chivu.

Dominasi Mutlak Sejak Peluit Pertama

Inter memulai pertandingan dengan agresi dan intensitas tinggi, tak memberikan ruang napas bagi tim tamu.

High pressing yang konstan membuat Cremonese kesulitan membangun serangan, dan gelombang serangan Nerazzurri langsung berbuah hasil.

  • Menit 6: Rekor Dimulai! Lautaro Martinez membuka skor dengan cepat, memanfaatkan umpan matang pertama dari Bonny. Ini adalah gol ke-158 Lautaro untuk Inter.
  • Menit 38: Bonny Beraksi. Dimarco, yang tampil tak terhentikan, melepaskan umpan silang sempurna yang disambut Bonny dengan sundulan diving, menggandakan keunggulan menjadi 2-0.

Inter sebenarnya sempat mencetak gol kedua melalui VAR di menit ke-12, namun dianulir karena offside.

Kiper Cremonese, Silvestri, terpaksa menjadi pahlawan dengan beberapa penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan peluang dari Mkhitaryan dan Frattesi.

Keindahan Gol & Hattrick Assist

Babak kedua menjadi panggung bagi Bonny dan Barella, yang memastikan kemenangan tak terhindarkan.

  • Menit 55: Tendangan Indah. Dimarco mencetak namanya di papan skor. Setelah menerima umpan yang disiapkan oleh Bonny, Dimarco melepaskan tendangan kaki kiri yang rendah dan terarah, disambut riuh San Siro.
  • Menit 57: Brace Assist Bonny. Bonny melengkapi malam gemilangnya dengan memberikan assist ketiga kepada Barella, untuk gol keempat Inter. Pemain Prancis itu mendapat standing ovation dari publik Meazza saat ditarik keluar.

Statistik pertandingan menunjukkan betapa dominannya Inter dengan 27 tembakan berbanding 3, 65% penguasaan bola, dan 12 pemain Inter berhasil melepaskan tembakan ke gawang Cremonese.

Gol hiburan yang dicetak oleh mantan pemain Inter, Bonazzoli, di menit ke-87, mengubah skor akhir menjadi 4-1.

Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu menyambut hasil ini dengan antusias, namun tetap realistis. Ia menyoroti semangat bermain tim.

“Kami mengambil hal positif dari hari ini, kami menikmati diri kami sendiri, kami agresif, terorganisir dengan baik, dan melakukan pressing dengan baik. Sangat menyenangkan melihat tim tampil sebaik ini. Kami membangun konsistensi dan bersenang-senang dalam cara kami bermain,” ,” kata Chivu dikutip dari Situs Resmi Inter Milan.

Chivu juga memberikan pujian khusus kepada rising star malam itu, Bonny, yang disebutnya memberikan “performa yang hebat.”

Inter akan memanfaatkan jeda internasional dengan baik, termasuk laga persahabatan melawan Atletico Madrid pada 10 Oktober, sebelum kembali beraksi di Serie A menghadapi ujian besar melawan AS Roma di Olimpico.

Dengan Lautaro Martinez yang semakin bersinar dan Bonny yang tampil gemilang, Inter menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu tim yang paling ditakuti di Italia. (*)

Hasil Lainnya Serie A :

  • Lazio vs Torino: 3-3
  • Lecce vs Parma Calcio 1913: 1-0
  • Como vs Atalanta: 1-1

Baca juga : 

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *