Marseille Pulang Dengan Senyum Lebar, Usai Berjaya Dalam Drama Lima Gol!

Champions League: Union SG Curi Gol Dini, Brace Greenwood Tuntun Marseille Menuju Tiga Poin

Anderlecht, Belgia – Stadion Lotto Park menjadi saksi sebuah pertarungan sengit antara dua kuda hitam dalam laga Champions League pada Rabu (10/12/25).

Pihak tuan rumah, Union Saint-Gilloise, memberikan perlawanan tangguh kepada tamu mereka, Marseille.

Meskipun demikian, Marseille tetap terbukti sebagai pihak yang lebih kuat, dan pada akhirnya berhasil mengamankan kemenangan ketat 3-2.

Union SG tidak membuang waktu untuk membuktikan dirinya dan langsung mempersulit pasukan Les Phoceens. Hanya lima menit setelah kick off, Marseille sudah tertinggal setelah Union SG membuka papan skor.

  • 5’: Anan Khalaili mengambil kesempatannya dari luar kotak penalti dan berhasil menemukan jaring gawang, usai memanfaatkan sebuah celah di lini belakang Marseille.

Awal yang sempurna bagi sang tuan rumah, namun kini Marseille harus mendorong diri untuk kembali menyamakan keadaan.

Untungnya bagi Marseille, mereka tidak perlu menunggu cukup lama untuk kembali menyeimbangkan skor antara kedua kubu.

  • 15’: Gol pertama Marseille dimulai dari sebuah serangan lincah yang mengacak barisan pertahanan Union SG.
  • Serangan tersebut dituntaskan oleh tembakan Pierre-Emerick Aubameyang, yang sayangnya ditepis oleh Kjell Scherpen.
  • Akan tetapi, bola muntah tersebut langsung disambar oleh Igor Paixao, yang tidak memberi kesempatan bagi sang kiper untuk bereaksi.
Union Saint-Gilloise vs Marseille – Foto: Dok. UEFA

Sebuah awal yang sangat apik dalam periode pembukaan tersebut. Mulai dari sini, Marseille memiliki kendali dalam penguasaan bola.

Namun, Union SG masih menjadi ancaman besar, dengan serangan balik yang cepat dan cukup tegas.

Kontes di lapangan terus berjalan dengan cukup menegangkan dalam setiap detiknya.

Kedua tim memiliki beberapa kesempatan bagus di depan gawang lawannya, namun akibat penyelesaian akhir yang kurang sempurna, mereka masih belum mampu merebut keunggulan.

Akan tetapi, pada penghujung babak pertama, kedudukan papan skor kembali berubah. Kali ini, Marseille mendapatkan sebuah perkembangan dan akhirnya berhasil menempatkan dirinya di hadapan Union SG.

  • 41’: Mason Greenwood menjadi bintang dalam gol ini. Ia melesat dari tengah lapangan, dan kemudian mengumpan bola kepada Aubameyang.
  • Setelah Greenwood ditinggalkan oleh pengawalnya, Aubameyang mengembalikan bola kepada Greenwood, yang menjaga dirinya dari perhatian Union SG dan berhasil menaklukkan cegatan Scherpen.

Sebuah babak yang sangat menghibur bagi para penonton, namun merupakan perjuangan keras bagi Marseille. Setidaknya, Les Phoceens memasuki jeda turun minum dengan keunggulan di papan skor.

Union SG, yang selama ini memiliki disiplin tinggi saat menguasai bola, memulai babak kedua dengan nada positif. Union SG bermain dengan penuh presisi, akan tetapi masih kurang dalam bagian penyelesaian akhir.

Lantas, tim tuan rumah harus rela menyaksikan Marseille yang berhasil menemukan kesempatan untuk melebarkan jarak skor menjadi 3-1, tidak lama sebelum satu jam waktu pertandingan.

  • 58’: Usai menerima umpan Matt O’Riley, Mason Greenwood menggiring bola menuju daerah belakang Union SG, mengecoh tekanan lawannya, dan untuk kedua kalinya, menghantam jaring gawang usai menaklukkan Scherpen.
Union Saint-Gilloise vs Marseille – Foto: Dok. UEFA

Dalam sebuah upaya untuk menyelamatkan dirinya, Union SG memanggil Sofiane Boufal dan Promise David dari bangku cadangan, dengan harapan bahwa kedua pemain tersebut dapat memicu kreativitas di bagian depan.

Keputusan tersebut langsung berdampak positif bagi Union SG, yang masih belum menyerah meskipun tertinggal dua gol.

Beberapa menit setelah Boufal dan David memasuki lapangan, Union SG berhasil memperkecil selisih skor mereka dengan Marseille.

  • 71’: Lini pertahanan Marseille gagal menangani sebuah umpan silang Union SG, yang kemudian diterima oleh Anan Khalaili.
  • Dari posisi tiang jauh, Khailali dengan tenang mengontrol bola tersebut dan melepaskan tembakan jitu yang melintas melewati Geronimo Rulli.

Gol tersebut memberikan harapan kecil kepada Union SG, yang langsung menancap gas untuk mengejar ketertinggalannya dan mencari segala kesempatan di daerah pertahanan Marseille.

Ketika laga semakin mendekati masa penutupan, tekanan di punggung Union SG semakin memberat, terutama ketika gol ketiga mereka dianulir akibat offside.

Union SG mendominasi penghujung pertandingan ini, namun akibat penampilan cemerlang Rulli diantara tiang gawang Marseille.

Union SG gagal menyelamatkan dirinya, dan pada akhirnya menyaksikan Marseille yang pulang dengan tiga poin.

Sebuah perjuangan yang cukup sengit bagi Marseille, namun dengan kemenangan tersebut, Marseille menjaga harapan mereka untuk mengamankan kursi partisipasi dalam babak selanjutnya.

Kini, Marseille kembali mengalihkan perhatiannya menuju Ligue 1, dimana dalam pertandingan berikutnya, Les Phoceens akan berhadapan melawan AS Monaco. (VT)

Baca juga :

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *